PUSARAN.CO – Anggota Komisi II DPRD Kota Bekasi, Gilang Esa Mohamad meminta Pemerintah Kota Bekasi untuk serius dalam mengantisipasi banjir seperti yang terjadi beberapa waktu lalu. Selain itu sebagai bentuk keseriusan, bangunan liar (bangli) yang ada diatas saluran air harus segera dibongkar paksa, Minggu (20/4/2025).
“Di daerah pemilihan (dapil) saya sendiri saat ini masih banyak bangunan yang menghalangi atau bahkan menutup saluran air, jangan hanya himbauan kepada masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan. Sedangkan penyebab utama nya itu ialah tidak adanya lahan hijau dan memang banyak sumbatan,” ucap Gilang Esa Mohamad.
“Selain itu di daerah pemilihan (dapil) saya sendiri ada bangunan (blue bird) yang menutup saluran, nah itu saya sudah berkomunikasi dengan dinas terkait dan Wali Kota Bekasi,” sambungnya.
Untuk OPD terkait lanjut Gilang, harus melakukan intropeksi dan lebih memprioritaskan terhadap pembangunan polder air, dimana hal tersebut sangat berguna untuk mencegah banjir kiriman dari wilayah lain.
“Selanjutnya adalah Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) harus intropeksi diri, karena banyak juga usulan seperti polder air yang pembangunan nya tidakdiprioritaskan. Karena polder air ini sangat penting untuk bisa menampung air yang berlebih,” ungkapnya. (ADV/Setwan)