PUSARAN.CO-Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tjahjo Kumolo memberikan sejumlah arahan kepada seluruh kepala daerah pada saat peluncurkan Gerakan Indonesia Bersih dalam Rapat Kerja Nasional, Pusat dan Daerah di Gedung Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Jakarta, Kamis (21/02/2019).
Mendagri Tjahjo Kumolo sampaikan 7 poin penting kepada segenap segenap kepala daerah yang hadir dalam acara Peluncuran Gerakan Indonesia Bersih tersebut.
Pertama, Integrasi Kebijakan Strategi Daerah (Jakstrada) ke dalam Rencana stategis (Renstra) daerah. “Setelah Pilkada Serentak 2018, merupakan momentum yang tepat untuk mengintegrasikan Jakstrada kedalam renstra perngakat daerah yang terkait delam penanganan sampah,” kata Tjahjo.
Kedua, segera selesaikan kebijakan yang menjadi landasan pelaksanaan pengelolaan persampahan di daerah.
Ketiga, segera menyusun peraturan daerah yang mendukung gerakan Indonesia bersih dan sehat.
Keempat, melakukan inovasi dalam pengelolaan sampah di daerah, baik inovasi secara kelembagaan, keuangan (creative financing), maupun inovasi secara tekhnis seperti; memanfaatkan sampah sebagai nilai ekonomi.
Kelima, melibatkan berbagai elemen masyarakat untuk meningkatkan kesadaran hidup bersih dan sehat.
Keenam, melakukan kerjasama antar wilayah untuk menyelesaikan permasalahan persampahan sesuai dengan fungsi kewilayahan masing-masing daerah, dan
Ketujuh, memanfaatkan dan transfer, dana insentif dan dana desa seacra transparan, bersih, dan sesuai aturan untuk mendapatkan hasil yang optimal demi kepentingan masyarakat.
Tjahjo berharap, arahan ini dapat dilaksanakan oleh seluruh kepala daerah di Indonesia dengan baik guna membangun hubungan tata kelola pemerintah pusat dan daerah yang efektif dan efisien, dan mendukung sepenuhnya gerakan Indonesia bersih.
“Membangun hubungan tata kelola pemerintah pusat dan daerah harus semakn efektif, semakin efisien untuk memprcepat proses reformasi birokrasi yang sepenuhnya untuk penguatan daerah dengan berbagai sumber-sumber yang ada dan mendukung gerakan Indonesia bersih,” kata Pungkasnya. (Rls)