Serang – Usaha tanaman hias dan perlengkapan taman lainnya bisa dibilang bisnis yang tidak terpengaruh oleh keadaan yang sulit secara ekonomi dimasa pandemi, terlebih pada awal awal pandemi sampai dengan akhir tahun 2020 bisnis ini sangat booming sekali di setiap daerah.
terlebih pada masa awal pandemi dimana kegiatan masyarakat untuk melakukan aktifitas sehari hari baik yang bekerja kantoran dan yang bekerja diberbagai sektor dibatasi oleh peraturan yang melarang masyarakat untuk beraktifitas diluar rumah. Hal itu membuat masyarakat banyak beralih ke kegiatan yang mengisi waktu luang di rumah masing masing, dengan berbagai kegiatan salah satunya yaitu berkebun dan memelihara tanaman hias dipekarangan sendiri.
Hal ini yang membuat bisnis tanaman hias sangat diminati oleh masyarakat dan para pebisnis tanaman hias meraup banyak keuntungan dari situasi ini. Baik yang berusaha di lapak lapak tanaman maupun yang berusaha lewat penjualan online. Dimana pun di setiap daerah hampir semua mengalami masa masa jaya nya.
Tak terkecuali dengan pebisnis baru yang memanfaatkan peluang dari situasi ini, sebut saja Ratu Alisya Maharani, siswi sman 2 kota serang ini semenjak setahun lalu bersama orang tuanya membuka Lapak Tanaman Hias “Graha Bunga” tepatnya di Gerbang 2 perumahan Taman Graha Asri.
Berawal semenjak awal pandemi sudah memulai usaha ini secara online dengan produk yang dijual Pot Tanaman, Tanaman Hias dan Rak Tanaman, lama kelamaan dengan memanfaatkan lahan kosong membuka Lapak Tanaman Hias sendiri.
“Alhamdulilah sudah banyak pelanggan semenjak setahun mulai usaha” ujarnya.
Bersama ibu dan Kakak laki laki nya TB. Gustian mahasiswa semester 1 Universitas Sultan Agung Tirtayasa yang mengambil jurusan Agribisnis.
“Insya Allah jika Allah SWT mengijinkan akan memperluas usaha dan mencari tempat yang baru untuk lebih serius di Bisnis ini, yang penting jangan malu malu main kotor-kotoran, katanya lagi.
Dilapaknya yang terletak di Gerbang oerumahan Taman Graha Asri, dinamakan Graha Bunga, terdapat banyak jenis tanaman hias hampir semua jenis tanaman hias ada sama seperti dilapak lain, hanya tempatnya saja yang lebih kecil, juga disediakan berbagai macam bentuk jenis Pot tanaman dan Pupuk media tanam.
“Waktu mulai covid-19 kan sekolah belum boleh masuk hanya lewat daring, jadi lebih banyak membantu ibu berdagang tanaman hias bersama kakaknya.” ibunya julita ningsih bercerita.
Mudah-mudahan dengan adanya kegiatan ini jadi lebih banyak pengalaman berusaha supaya mendapat modal mental dalam menjalankan sebuah usaha. (*/red)