Kabupaten Ponorogo lagi-lagi diramaikan dengan peristiwa pembongkaran rumah akibat orang ketiga. Belum lama ini terjadi di Desa Kedungbanteng, Kecamatan Sukorejo.
Kejadian yang kedua, terjadi di Desa Karanglo Lor, Kecamatan Sukorejo pada Rabu (16/2). Permasalahannya sama diduga gegara orang ketiga.
Rumah di Desa Karanglo Lor tersebut diketahui milik pasangan suami istri, Rohani dan Sunarti. Tempat tinggal itu luasnya 12×6 meter.
Pembongkaran dilakukan secara manual melibatkan tujuh pekerja. Ada yang menurunkan genteng serta melepas kayu pintu dan jendela. Tembok bangunan dihancurkan menggunakan palu besar.
“Anak saya ditalak sama suaminya. Sekarang merantau di Taiwan. Jadi, dibongkar saja,” ujar ayah Sunarti, Sukadi.
Dia menduga menantunya berselingkuh. Sunarti yang merasa kecewa karena dikhianati akhirnya meminta rumah yang baru dibangun setahun lalu itu untuk dibongkar.
“Anak saya yang minta dibongkar. Kelihatanya, dia (Nur Rohani,red ) punya lagi. Ya, bongkar saja, ” kata dia.
Setelah dibongkar, seluruh material bangunan yang masih bisa dipakai akan dibawa ke rumah Sukadi di Desa Plosojenar, Kecamatan Sumoroto. Tanah uruk bekas bongkaran juga akan dipindahkan ke sana. (Dede).