Encok adalah istilah yang sering digunakan untuk menggambarkan nyeri sendi atau otot secara tiba-tiba. Nyeri akibat encok dapat sangat mengganggu sampai menghambat aktivitas sehari-hari. Namun, keluhan ini dapat diatasi dengan langkah yang tepat.

Dalam dunia medis, encok merujuk pada serangan penyakit asam urat, yaitu peradangan sendi yang disebabkan oleh penumpukan kristal asam urat di sekitar sendi. Sementara itu, dalam pemahaman orang awam, encok dikenal sebagai sakit punggung bawah yang dapat muncul akibat melakukan aktivitas yang berlebihan.

Encok dan Penyebabnya yang Penting Dikenali

Baca Juga

Encok dapat dipicu oleh pola makan, konsumsi obat-obatan tertentu, atau penyakit tertentu. Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah penjelasan mengenai berbagai penyebab encok:

1. Konsumsi makanan tinggi purin

Encok dapat disebabkan oleh konsumsi makanan tinggi purin, seperti daging, jeroan, ikan, scallop, dan kerang hijau. Bahan makanan tersebut dapat menyebabkan penumpukan asam urat di dalam tubuh, sehingga terjadilah peradangan yang membuat sendi terasa sakit.

2. Konsumsi Minuman beralkohol

Konsumsi minuman beralkohol dapat menyebabkan penurunan kemampuan ginjal dalam membuang asam urat. Ini akan membuat asam urat tertinggal dalam darah dan menumpuk di sendi, sehingga encok lebih mungkin terjadi.

3. Pengapuran tulang

Pengapuran adalah kondisi ketika jaringan tulang dan sendi mengalami penajaman dan mengeras. Kondisi ini bisa disebabkan oleh proses penuaan dan penumpukan kalsium di dalam tubuh.

Pengapuran sering kali tidak menimbulkan gejala dan bisa dibilang memang normal terjadi. Namun, pada kasus tertentu kondisi ini juga bisa menimbulkan keluhan encok. Ketika pengapuran terjadi di tulang-tulang punggung, hal ini bisa menimbulkan keluhan berupa nyeri punggung, sakit pinggang, dan otot punggung kaku.

4. Radang sendi

Radang sendi adalah salah satu penyebab encok yang cukup umum terjadi. Radang sendi terjadi ketika persendian di tubuh mengalami kerusakan dan meradang, sehingga menyebabkan nyeri, bengkak, kaku, dan sulit bergerak.

Penyebab radang sendi sendiri bisa bermacam-macam, mulai dari penuaan, cedera, hingga penyakit autoimun. Beberapa jenis penyakit yang bisa menyebabkan radang sendi dan encok di antaranya adalah osteoarthritis, rematik, dan lupus.

5. Penyakit kronis yang tak tertangani

Berbagai penyakit kronis, seperti hipertensi, penyakit ginjal, diabetes, dan penyakit jantung, yang tidak mendapatkan perawatan dengan tepat bisa membuat encok sering kambuh.

Ini karena berbagai penyakit tersebut dapat memengaruhi kemampuan tubuh untuk mengatur kadar asam urat, sehingga serangan encok bisa terjadi lebih sering dan lebih parah.

Selain itu, kelebihan berat badan atau obesitas juga bisa menyebabkan encok sering terjadi. Ini karena lemak tubuh yang berlebih dapat meningkatkan produksi purin.

6. Cedera atau pascaoperasi

Ketika tubuh dalam kondisi stres akibat cedera atau pascaoperasi, sistem kekebalan tubuh bisa melemah dan mengganggu keseimbangan asam urat di dalam tubuh. Akibatnya, kristal asam urat lebih mudah terbentuk di sendi, sehingga memicu terjadinya encok.

Cara Mengatasi Encok

Pengobatan encok bertujuan untuk mengurangi gejala, mencegah serangan encok kembali, dan menurunkan kadar asam urat. Ketika Anda dinyatakan mengalami penyakit asam urat, dokter mungkin akan meresepkan obat asam urat, seperti allopurinol atau febuxostat, untuk mengurangi penumpukan kadar asam urat dalam darah.

Ketika serangan encok muncul, Anda dapat mengonsumsi obat tersebut untuk meredakan gejala encok. Selain itu, dokter mungkin juga akan meresepkan obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS) untuk mengatasi peradangan dan nyeri selama serangan encok berlangsung.

Di samping konsumsi obat, beberapa perawatan berikut ini bisa membantu meringankan encok:

  • Istirahatkan tubuh dan hindari melakukan aktivitas yang terlalu berat untuk mengurangi tekanan pada sendi yang terkena.
  • Tinggikan bagian tubuh yang nyeri untuk membantu mengurangi pembengkakan.
  • Minum air putih yang banyak untuk membantu tubuh mengeluarkan asam urat berlebih melalui urine.
  • Kompres dingin pada bagian tubuh yang nyeri selama 20 menit untuk mengurangi peradangan dan rasa sakit.
  • Konsumsi makanan rendah purin, seperti sayuran, buah-buahan, dan protein tanpa lemak, untuk mencegah peningkatan kadar asam urat.
  • Hindari minum minuman beralkohol dan minuman manis karena keduanya dapat memicu peningkatan kadar asam urat.
  • Gunakan alas kaki yang nyaman jika encok menyerang kaki untuk mengurangi tekanan pada sendi yang sakit.

Encok bisa mengganggu aktivitas sehari-hari jika tidak ditangani dengan baik. Dengan menjalani pola hidup sehat, mengelola pola makan, dan menjalani pengobatan yang tepat, Anda bisa mencegah dan mengatasi encok secara efektif.