CILEGON,- Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Cilegon terus menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) Wargabinaan dengan mengupgrade program-program pembinaannya dengan menggandeng Yayasan Qudwah dalam melakukan berbagai jenis pelatihan keterampilan, Rabu (12/1).
Hal itu dilakukan demi terciptanya proses pembinaan di dalam Lapas berjalan dengan lancar, perlunya dukungan yang bersinergi dengan Pelatihan serta meningkatkan kualitas SDM warga binaan pemasyarakatan yang berkompeten.
Pelatihan tersebut terbagi menjadi tiga jenis katagori dengan melibatkan 60 orang WBP Lapas Cilegon Terdiri dari 20 orang peserta pelatihan Perkayuan. 20 orang peserta dari Pelatihan Jahit dan 20 orang peserta dari Pelatihan Konstruksi Baja Ringan di dampingi langsung oleh Tim Seksi Kegiatan Kerja.
Kepala Seksi Kegiatan Kerja, Aditya Jatari mengatakan bahwa prgram pelatihan ini akan terus dikembangluaskan oleh jajarannya dengan mengupgrade jenis-jenis pelatihan.
“Dengan adanya kerjasama dengan Yayasan Qudwah ini kami semakin optimis akan menciptakan SDM Wargabinaan yang berkompeten nantinya, pelatihan ini kami bagi sesuai kompetensi atau bakat dari wargabinaan itu sendiri,” ujar Jatari.
Sedangkan Dikdik selaku instruktur Yayasan Qudwah menjelaskan program kerjamasa ini untuk menjadikan eksistensi kemampuan dari wargabinaan Lapas Cilegon yang selama ini terdapat banyak keterampilan tetapi minimnya pelatihan.
“Kami berikan pelatihan serta pendampingan berkelanjutan nantinya untuk wargabinaan agar mereka tetap eksis baik dilingkungan Lapas ataupun setelah mereka (wargabinaan) telah selesai jalani masa hukumannya, kami fokuskan dengan tiga program pelatihan, yaitu pelatihan perkayuan, menjahit serta konstruksi baja ringan,” tutur Dikdik. (Dede).
