TANGERANG- Grup band warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Tangerang Kantor Wilayah Kemenkumham Banten, Lapasta Band turut meriahkan kegiatan Legal Expo Kementerian Hukum dan HAM Kantor Wilayah Banten dalam rangka Hari Dharma Karya Dhika ke-78 Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia di Al Ahzom, Sabtu (06/08/2023).

Kegiatan penampilan Lapasta Band di Legal Expo Kementerian Hukum dan HAM Kantor Wilayah Banten diselenggarakan dalam rangka memberikan gambaran mengenai sistem pembinaan bagi para narapidana yang sedang menjalani masa pidananya di dalam lapas serta perubahan paradigma mengenai sistem peradilan di Indonesia.

Kepala Lapas Kelas I Tangerang, Asep Sutandar yang turut mendampingi dalam kegiatan tersebut menjelaskan dalam sistem pemasyarakatan, pidana penjara bukan semata-mata sebagai hukuman namun lebih menitikberatkan pada pembinaan kepribadian dan kemandirian dalam rangka reintegrasi sosial warga binaan untuk kembali kedalam masyarakat setelah bebas nanti.

Baca Juga

Kepala Lapas Kelas I Tangerang Asep Sutandar pada saat ditemui Tim Humas Lapas Kelas I Tangerang menyampaikan Pembinaan Kemandirian merupakan hal yang penting. Dengan adanya pembinaan, para warga binaan tentunya akan memperoleh “life skill” yang sangat berguna, mereka (WBP) mengisi hari-harinya dengan melakukan hal-hal yang berguna.

“Pembinaan Kemandirian diberikan untuk membimbing mereka menjadi orang yang lebih baik serta meningkatkan kreativitas. Sehingga ketika mereka kembali ke masyarakatan secara skill mereka telah siap dengan pembinaan kemandirian yang mereka ikuti,”

“Melalui kesempatan ini kami ingin menyampaikan kepada masyarakat bahwa banyak terdapat kreativitas-kreativitas yang luar biasa walaupun dalam jeruji besi, hal tersebut pun tentu memiliki nilai ekonomis dan dapat bersaing dengan pihak luar”, pungkas Asep Sutandar.