Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) untuk penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2026. Rabu (30/4/2025), di Pendopo Gubernur Banten.
Gebernur Banten Andra Soni dalam sambutannya mengatakan, musrenbang yang digelar tentunya bertujuan untuk menghimpun masukan dan saran dari berbagai stakeholder untuk penyempurnaan RKPD, termasuk prioritas pembangunan daerah, sasaran pembangunan, serta program dan kegiatan strategis.
“Amanah dan pesan dari bapak Presiden Prabowo bahwa kita harus jadi pendekar, petarung dan pejuang bagi kepentingan masyarakat,” ujarnya.
Gubernur menjelaskan, dalam kepemimpinannya yang baru dua bulan berjalan ini, dirinya ingin para pejabat semangat dan bersungguh-sungguh dalam menjalankan tugas dan pengabdian kepada masyarakat.
“Jadi kalau kita lihat masih banyak jabatan plt di lingkungan Pemprov Banten itu adalah bagian dari pembuktian diri. Saya tidak pernah melihat seseorang itu dari like or dislike, tapi dari kompentensi yang dimiliki, jadi silahkan saja dibuktikan,” ucapnya.
Disisi lain, pada kesempatan tersebut, Gubernur juga memaparkan sejumlah program unggulan yang akan dilaksanakan sesuai dengan visi-misinya.
“Salah satunya saat ini yang progresnya berjalan adalah progam Bangun Desa Sejahtera (Bang Andra) yang memang telah saya gagas sejak lama sebelum saya menjabat sebagai gubernur,” tukasnya.
“Jadi untuk progam konektivitas antar desa ini payung hukumnya sudah ada dan mendapat sambutan baik dari para kepala daerah di Banten,” imbuh Gubernur.
Terakhir dengan visi-misi yang diusung yaitu Banten Maju Adil Merata Tidak Korupsi, Andra Soni menegaskan bahwa dirinya tidak ingin jadi pemimpin gagal.
“Saya tidak mau jadi gubernur yang gagal. Saya ingin menjadi pemimpin yang membawa perubahan bagi Banten ke arah yang lebih baik lagi,” pungkasnya.