SERANG,- Tepat pada tanggal 10 Agustus , Kota Serang kian memasuki usia yang Ke 15 Tahun, usia tersebut merupakan usia yang terbilang remaja dalam sebuah perkembangan.
Pada Momentum HUT Kota Serang Ke – 15 tersebut, Pemerintah Kota Serang menggelar kegiatan Upacara dalam menyambut HUT Kota Serang Ke – 15 Tahun 2022 yang dilaksanakan di Lapangan Pusat Pemerintah Kota Serang, Rabu (10/08).
Kegiatan Upacara Perayaan HUT Kota Serang Ke – 17 ini juga dirangkaikan dengan mengevaluasi hasil kepemimpinan Walikota dan Wakil Walikota Serang dalam memimpin Kota Serang pada rapat Paripurna DPRD Kota Serang yang dilaksanakan usai Upacara HUT Kota Serang.
Seperti yang diungkapkan oleh Walikota Serang Syafrudin bahwa kegiatan upacara pada hari ini untuk mengevaluasi apa yang sudah dikerjakan dan apa yang harus dikerjakan dan harus segera diselesaikan.
“Upacara ini diperingati di Pemerintah Kota Serang tentunya untuk mengevaluasi dalam kepemimpinan kami tentunya masih banyak PR yang perlu kita benahi, kita selesaikan, akan tetapi dari tahun 2018 sampai tahun 2022 ini tentunya perubahan sudah sangat banyak, terutama dari pelayanan dasar, baik infrastruktur Pendidikan, Kesehatan dan Hal lain,” ungkap Syafrudin.
Syafrudin menambahkan dalam usia yang Ke – 15 pada Tahun ini, yang sedang memasuki usia remaja masih sangat perlu masukan dan arahan dari segala pihak.
” Dengan peringatan hari ini kami tentunya masih membutuhkan masukan-masukan dari semua pihak dalam kepengurusan kami, karena pada hakikatnya kami hanya manusia biasa yang tentunya banyak kesalahan dalam segala hal, oleh karena itu setiap kritik dan saran serta masukan kami harapkan agar Perubahan Kota Serang kedepan semakin lebih membaik dan Maju,” tambah Syafrudin.
Perayaan HUT Kota Serang pada saat ini tentunya berbeda dengan perayaan HUT Kota Serang pada Tahun lalu ketika masa Pandemi Covid -19, saat seluruh aspek menurun baik pendapatan hingga angka pengangguran dan Kemiskinan terjadi tak hanya di Kota Serang bahkan di seluruh Indonesia.
“Sebenarnya Pandemi Covid – 19 kemarin, bahwa kegiatan masyarakat yang kaitannya dengan pelayanan dasar, ini tidak dipangkas sehingga kegiatan-kegiatan dalam pelayanan masyarakat baik Infrastruktur, Pendidikan, Kesehatan dan hal lain masih bisa tercover,” tutur Syafrudin.
Ia menjelaskan bahwa pada saat Pandemi Covid menyerang, Pemerintah Kota Serang memangkas beberapa hal seperti kegiatan sosialisasi, perjalanan dinas dan sebagainya.
“Pada saat itu yang dipangkas adalah Perjalanan Dinas kemudian sosialisasi- sosialisasi rapat-rapat , sehingga kegiatan-kegiatan dalam pelayanan masyarakat tercover dan Alhamdulillah PAD pun meningkat, dimana saat Kabupaten, Kota yang lain PAD menurun namun Kota Serang malah meningkat,” jelas Syafrudin.
Selain hal tersebut Syafrudin menyampaikan bahwa tentunya Pemerintah Kota Serang akan menyelesaikan beberapa PR yang belum terselesaikan salah satunya tentang Kemiskinan di Kota Serang.
“PR kedepannya tentunya masih banyak terutama prihal kemiskinan, tentunya prihal kemiskinan ini merupakan tanggung jawab kami, karena pada saat Pandemi kemarin kemiskinan bukan menurun namun malah meningkat, Namun peningkatan ini bukan Kota Serang saja namun seluruh indonesia kemiskinan meningkat,” ujar Syafrudin.
“Oleh karena itu dalam PR ini insyaallah sampai waktu 2023 nanti kita akan tegaskan dalam UMKM yang ada di kota serang, kemudian kegiatan gebyar² masyarakat kita bebaskan hanya tetap harus mematuhi protokol kesehatan, hal ini dilakukan untuk mengurangi salah satu angka kemiskinan di kota serang,” lanjutnya. (Bar).