Ilustrasi perawatan pasien Covid-19. (Foto: Antara)

Jakarta – Hingga Rabu (2 Februari 2022) hari ini, Juru Bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi melaporkan ada 2.980 kasus positif varian Omicron.

Namun, kabar baiknya ada 1.100 kasus Covid-19 varian Omicron telah sembuh. Hal ini disampaikan Nadia saat dihubungi Beritasatu.com, Rabu (2/2/2022) dilansir beritasatu.com.

Dikatakan Nadia, dari data 2.980 kasus Covid-19 varian Omicron ini terdiri dari 1.602 pelaku perjalan luar negeri (PPLN), 1.093 transmisi lokal dan 285 masih tahap penyelidikan epidemiolog.

Baca Juga

Nadia mengatakan, strategi untuk pengendalian kasus Covid-19 varian Omicron ini sama dengan varian lainnya yakni fokus disiplin protokol kesehatan (prokes) 3M (memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan), 3T (testing, tracing, dan treatment), vaksinasi dan mengurangi mobilitas.

Nadia menuturkan, disiplin prokes dan membatasi mobilitas sangat penting karena kasus Covid-19 varian Omicron 80% tidak bergejala. Strategi tersebut untuk membatasi penyebaran varian ke daerah lain.

“Tetap disiplin prokes, apalagi varian Omicron 80% tidak bergejala,” ujar Nadia (*/cr2)