Video pengakuan seorang tahanan yang mengungkap praktik dugaan jual beli fasilitas di tahanan Polda Jawa Tengah viral di media sosial. Dalam video tersebut, tahanan mengaku dengan membayar Rp1 juta mendapatkan fasilitas seperti kamar khusus. Bahkan, bisa sewa handphone hingga izin keluar dari sel sekadar mencari angin segar.
Video tersebut pertama kali diunggah oleh akun X @masbro dan langsung mendapat perhatian warganet. Unggahan itu telah disukai lebih dari tiga ribu kali dan menuai ratusan komentar dari pengguna lainnya.
Dalam pengakuannya, tahanan menyebut bahwa sejak hari pertama ia ditahan pada Agustus 2024, sudah harus membayar untuk mendapatkan fasilitas tertentu kepada oknum petugas. Ia juga menyebutkan bahwa penyewaaan handphone dikenai tarif ratusan ribu rupiah per jam.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Bidang Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Artanto, membenarkan bahwa lokasi dalam video yang beredar merupakan rutan milik Polda Jateng. Namun, ia menyatakan bahwa isi video itu sedang diselidiki lebih lanjut.
“Penyelidikan sedang dilakukan oleh petugas Divisi Propam Polda Jawa Tengah. Jika nantinya ditemukan dugaan pelanggaran oleh oknum anggota, maka tidak akan segan-segan untuk memberikan sanksi,” katanya, Minggu (13/4/2025).