JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan meminta masyarakat untuk menahan sementara kegiatan mobilitasnya. Hal ini guna mengantisipasi penyebaran Covid-19 varian Omicron.
Mengacu pada data yang dihimpun dari Google Mobility, kata Luhut, terjadi tren penurunan mobilitas masyarakat selama satu pekan terakhir.
“Apakah itu karena selesai libur atau masyarakat kita mulai disiplin, ini kami harapkan kita pertahankan terus sampai 3-4 minggu kedepan,” katanya dalam konferensi pers Evaluasi PPKM, Senin (24/1/2022).
Disamping itu, Menko Luhut juga meminta masyarakat untuk melakukan pengecekan jika merasa ada gejala-gejala yang mirip seperti Omicron. Diketahui, gejalanya ini nyaris sama dengan gejala flu biasa.
“Mengingat gejala Omicron yang ringan dan sulit dibedakan dengan batuk atau flu biasa, Pemerintah menghimbau kepada masyarakat untuk segera melakukan testing bila merasakan gejala tersebut, tidak pergi ke area publik, atau melakukan isolasi mandiri jika terdapat gejala seringan apapun,” katanya.
Dengan terjadinya kenaikan kasus yang cukup signifikan Pemerintah terus melakukan langkah-langkah mitigasi untuk mencegah keparahan semakin buruk dengan mendorong akselerasi vaksin Umum dan Booster bagi seluruh masyarakat.
“Pemerintah juga meminta agar masyarakat yang sudah memiliki tiket vaksin ketiga atau booster agar langsung melakukan suntikan vaksin di gerai-gerai yang telah disediakan oleh Pemerintah,” ujarnya. (Dede).