CILEGON,- Semenjak terjadinya pandemi covid-19 tahun 2020 yang lalu, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Cilegon telah menutup sementara layanan kunjungan tatap muka langsung yang dipertegas dengan Instruksi Direktur Jenderal Pemasyarakatan tentang pencegahan, penanganan, pengendalian dan pemulihan covid-19 pada seluruh Unit Pelaksana Teknis.
Untuk mengobati rasa rindu para warga binaan terhadap keluarga maupun sanak saudaranya, Lapas Cilegon membuka pelayanan kunjungan online gratis sebagai pengganti sementara kunjungan langsung selama pandemi covid-19.
Layanan kunjungan online dibuka pada hari kerja dengan jam operasional mulai pukul 08.30 s/d 14.30 WIB (Senin-kamis), 08.30 s/d 11.00 WIB (Jumat), dan 08.30 s/d 12.30 WIB (Sabtu). Dan durasi kunjungan online selama 15menit.
Kepala Lapas Cilegon, Erry Taruna mengatakan pelaksanaan kegiatan ini adalah bentuk konkrit Lapas Cilegon memberikan pelayanan kepada publik secara berkelanjutan dan maksimal.
“Walaupun masih disituasi pandemi, kita tidak bisa membiarkan warga binaan tidak menerima hak-haknya. Mereka (warga binaan) berhak menerima kunjungan dari keluarganya akan tetapi pengaplikasikannya saja yang berbeda. Dimana sebelum pandemi dapat dikunjungi secara langsung, dan sekarang dikunjungi via video call,” ujar Erry.
Tambahnya, Kalapas menegaskan bahwa pelayanan ini tidak dipungut biaya alias gratis.
“Seluruh pelayanan di Lapas Cilegon tidak dipungut biaya, pengguna layanan hanya ikuti saja tata cara dan alur penggunaan layanannya. Alur kunjungan sudah disosialisasikan pada portal media sosial kami maupun di grup whatsapp Dumas yang merupakan salahsatu inovasi pelayanan kami juga,” pungkasnya. (Dede).
