TANGERANG – Lapas Pemuda Kelas IIA Tangerang mendapatkan kunjungan dari Pembimbing Kemasyarakatan (PK) Ahli Utama Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Nugroho. kunjungan ini, disambut langsung oleh Kadek Anton Budiharta selaku Kepala Lapas Pemuda Kelas IIA Tangerang dan Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Banten. Rabu (08/12/2021).

Kepala Lapas Pemuda Kelas IIA Tangerang mengajak PK Ahli Utama Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Nugroho berkeliling melihat apa saja yang ada di Lapas Pemuda Kelas IIA Tangerang. Mulai dari meninjau layanan dan inovasi Lapas Pemuda Kelas IIA Tangerang di Posyandu Publik yang menjadi sentra layanan Lapas Pemuda Kelas IIA Tangerang dalam melayani masyarakat.

Beragam layanan dijelaskan Kepala Lapas Pemuda Kelas IIA Tangerang mulai dari Pendaftaran Kunjungan Online, Alur Kunjungan, Ruang Yankomas, Pemeriksaan Barang, Bank Jempol, Pendaftaran Kunjungan Tahanan yang bekerjasama dengan Kejaksaan Tangerang dan Aplikasi Sistem Informasi Lapas Pemuda (Silada).

Baca Juga

Selanjutnya, PK Ahli Utama Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Nugroho diarahkan menuju Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE). Disana para tamu menengok kegiatan asimilasi bagi warga binaan, diantaranya perkebunan cesin dan terong, peternakan ayam petelur, taman bunga, serta kolam ikan lele dan nila.

Masuk ke dalam Lapas, kunjungan dilanjutkan dengan berkeliling melihat layanan yang diberikan kepada Warga Binaan Pemasyarakatan yang ada didalam Posyandu Warna meliputi layanan kesehatan, layanan pengaduan, layanan integrasi dan remisi, serta layanan informasi. Kemudian dilanjutkan dengan meninjau bale baca, bale informasi, bale seni, dan bale kongkow.

Selain itu, PK Ahli Utama Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Nugroho melihat langsung proses belajar mengajar yang ada di Kampus Kehidupan yang terdiri dari Fakultas Agama Islam, Fakultas Hukum, Fakultas Theologi, dan Fakulitas Ilmu Agama Budha.

Kunjungan berlanjut ke area Kegiatan Kerja, disana PK Ahli Utama Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Nugroho melihat pembinaan kemandirian yang diberikan kepada warga binaan seperti bordir, melukis, loundry, konveksi, dan juga pengelasan dan pertukangan. Kegiatan berakhir di bale kongkow untuk ramah tamah sembari menikmati kopi yang dibuat oleh barista Jape Coffe. (Dede).