Sektor pariwisata berkontribusi besar terhadap pendapatan PDB Thailand. Kini, pemerintah Thailand mencanangkan pembangunan kasino untuk menarik wisatawan yang prediksinya dapat menyaingi Makau dan Singapura sebagai pusat perjudian global.
Pembangunan kasino merupakan strategi Thailand meningkatkan kedatangan wisatawan asing untuk mendongkrak perekonomian nasional.
Saat ini, Thailand baru melegalkan lotre dan taruhan kuda sementara perjudian masih ilegal. Oleh karena itu, Thailand kini sedang menggodok Rancangan Undang-Undang terkait izin kasino.
Wacana pembangunan kasino di Thailand bercermin dari kesuksesan Singapura dan Makau menghadirkan pusat perjudian sebagai daya tarik wisatawan mancanegara. Makau digadang-gadang sudah melampaui Las Vegas sebagai pusat judi dunia. Sementara Singapura meraup keuntungan dari kesuksesan dua kasino selama 14 tahun.
Namun pemerintah Thailand belum mengumumkan lokasi pembangunan kompleks kasino. Tapi analis memprediksi pusat perjudian akan berada di Bangkok.
Selain itu, destinasi wisata terkenal seperti Phuket, Krabi, Chiang Mai dan Pattaya diperkirakan juga memiliki kasino. Alasannya pemerintah ingin memaksimalkan pembangunan di Pattaya untuk meraup cuan lebih banyak dari wisatawan mancanegara.
Media lokal Bangkok Post mengabarkan nantinya warga lokal yang ingin memasuki kasino dikenakan biaya masuk sebesar 5.000 Baht Thailand (US$ 147). Sementara, tiket masuk untuk orang asing kabarnya akan gratis.
