JAWA BARAT – Dalam Proses Melepas Image Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) sebagai tempat yang angker dan seram, Lapas Kelas IIA Cikarang terus berinovasi untuk mengurangi kesan tersebut. Salah satu caranya dengan menyediakan taman bermain bagi pengunjung yang membawa anak-anak.
Penyediaan fasilitas tersebut dilakukan guna meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat yang mengunjugi keluarganya dan menjadikan lingkungan Lapas Kelas IIA Cikarang menjadi ramah anak. Selain itu, hal ini juga dalam rangka membangun zona integritas Lapas Cikarang menuju WBK/WBBM.
Taman bermain ini dibuat di Sekitar Halaman Parkir Lapas. Di taman ini, anak – anak bebas bermain permainan apa saja yang ada disana, mulai dari perosotan, ayunan, taman – taman dan lain sebagainya.
Kepala Lapas Kelas IIA Cikarang Veri Johanes mengatakan, penyediaan fasilitas ini dilakukan sebagai bentuk peningkatan kualitas pelayanan publik. Pembuatan sarana bermain anak dibuat agar suasana tempat kunjungan menjadi ramah anak.
“Pembuatan fasilitas bermain anak ini juga menjadi salah satu bentuk pelayanan publik berbasis HAM. Dengan begitu, pengunjung yang membawa anak – anak dapat menggunakan ini selama waktu kunjungan dilakukan,” ungkapnya.