Kabar duka datang dari lingkungan TNI Angkatan Darat. Salah satu prajurit terbaiknya yaitu Wadanpuspomad Mayor Jenderal TNI Hendi Hendra Bayu Prasetyo, S.H., M.H., tutup usia dikarenakan sakit yang dideritanya.
Kadispenad Brigjen TNI Tatang Subarna, menyampaikan ucapan duka.
“Atas nama pimpinan dan keluarga besar TNI AD, menyampaikan duka mendalam atas meninggalnya salah satu putra terbaik bangsa, Wadanpuspomad Mayjen TNI Hendi Hendra Bayu Prasetyo,” ucap Tatang, Kamis 23 Juni 2022.
Tatang mengungkapkan, Almarhum yang merupakan abituren Akmil 1987 meninggal dikarenakan Sakit. Tinggal di kawasan Bungur, Jakarta Pusat.
Almarhum meninggalkan satu orang istri bernama Marlina Lintang dan dua orang putra putri yakni Nadya Nilafianti Prasetya (29 thn) dan M. Nugra Anggono Prasetya (28 thn).
Tatang mengungkapkan, dimasa berdinas di kemiliteran, almarhum telah menapaki beberapa jabatan di lingkungan korps Polisi Militer Angkatan Darat dan Badan Intelijen Negara (BIN),mulai dari Danton Yonpatwalprotneg Puspom, Dandenpom III/4 Serang, Danpomdam Jaya, Kabinda Banten BIN 2019-2020, Direktur Wilayah BIN, hingga Wadanpuspom TNI AD.
Sejumlah tanda kehormatan negara yang diterima almarhum semasa hidupnya, Bintang Kartika Eka Paksi Nararya, Satya Lencana Dharma Bantala, Satya Lencana GOM IX/Raksaka Dharma dan Satya Lencana Dwidya Sistha serta Satya Lencana Kesetiaan (VIII, XVI dan XXIV).
Almarhum dikebumikan di Taman Makam Pahlawan Nasional (TMPN) Kalibata, Jakarta dengan Inspektur Upacara Komandan Pusat Militer Angkatan Darat (Danpuspomad) Letjen TNI Chandra W. Sukotjo, M.Sc. pada hari Kamis (23/6/2022).
Terpisah dalam Kesempatan duka, ditemui beberapa anak buah Almarhum di BIN, menyampaikan sangat kehilangan dengan sosok pemimpin seperti Mayjen TNI Hendi.
Almarhum sangat dekat dengan seluruh anak buah, sangat baik, bijak dalam memimpin, serta dekat dengan berbagai kalangan.
Banyak cerita yang masih melekat dan membuat kesedihan mendalam.
“Selama di bawah komando almarhum, sosok beliau yang seperti seorang Ayah kepada anak buah, selalu dirindukan,” ujar Seno.