PUSARAN.CO-Desa Ciladaeun, Lebak, Banten, adalah salah satu desa yang terkena dampak cukup parah atas terjadinya banjir bandang dan tanah longsor pada (1/1) lalu.

Pasca bencana, warga Desa Ciladaeun kembali bahu membahu dan bangkit memulihkan wilayahnya yang porak poranda.

Tak ketinggalan, Teladan Foundation Bekasi, turut memberikan bantuan mesin genset untuk musholla Nurul Iman, Kampung Muhara, Desa Ciladaeun, Lebak Gedong, kabupaten Lebak, Provinsi Banten, Kamis, (30/4/2020).

Baca Juga

Kepala Desa (Jaro) Ciladaeun, Yayat Dimyat mengucapkan terimakasih atas bantuan yang diberikan. Baginya kepedulian atas sesama ini sungguh sangat luar biasa.

“Kehadiraan para donatur lewat lembaga lembaga kemanusiaan mampu menginspirasi kami untuk terus berbuat untuk kemaslahatan semuanya,” ujarnya.

“Saya sebagai kepala desa mengucapkan banyak terimakasih kepada Teladan Foudation dan Mentari Ilmu Charity semoga terus maju maju dan jaya. Dan tak lupa saya ucapkan kepada bang Denis yang selalu eksis dan terus memotivasi kami, semoga bang denis sehat selalu dan tambah berkah,” imbuh Yayat.

Menurut Yayat, dimasa pemulihan (recovery) ini mulai dari dampak psikologis dan roda perkonomian mulai ditata kembali.

“Ini semua berkat dukungan dan pelukan hangat dari semua donatur dan relawan yang tak henti-hentinya terus mengobarkan semangat supaya warga bisa kembali hidup normal,” ucap Yayat.

Ditambahkan Yayat, dari rentetan keperluan yang masih sangat dibutuhkan warga sangat banyak, apalagi menurutnya ditambah dengan adanya wabah pandemi Covid-19.

“Aturan dan kebijkanpun dikeluarkan pemerintah mulai dari Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), Social Distancing, Physical Distancing, Karantina Wilayah (lockdown) dan itu semua tentu dampaknya sangat dirasakan oleh masyarakat, namun bukan berati aktivitas sosial dan lainnya berhenti sampai disitu, banyak jalan menuju roma,” pungkas Yayat sembari mengucapkan terimakasih atas kolaborasi yang dilakukan oleh lembaga kemanusiaan Mentari Ilmu Charity Karawang dan Teladan Foundation Bekasi serta Komunitas Media Online Indonesia (Komodo) yang telah memberikan bantuan mesin genset untuk penerangan Musholla Nurul Iman.(denis/red).