Wisata alam Mekarsari Garden di Desa Mekarsari, Kecamatan Narmada, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB), cocok dikunjungi bersama keluarga. Selain asri, suasana sunyi persawahan membuat Mekarsari Garden menjadi pilihan yang cocok menikmati akhir pekan bersama anak-anak.

Terletak di antara persawahan seluas 9,7 hektare milik warga, Mekarsari Garden menawarkan suasana khas perkampungan di Pulau Lombok. Wisatawan yang berkunjung ke lokasi ini bisa menikmati kolam renang yang dikelola oleh warga setempat.

Area persawahan yang luas membuat suhu di Mekarsari Garden sejuk. Selain itu, angin sepoi-sepoi terasa segar ketika pagi hari.

Baca Juga

Mulai dari pintu masuk, pengunjung akan menemukan area parkir cukup luas. Saat masuk dari gapura Mekarsari Garden, pengunjung akan melewati tanaman anggur yang menghiasi area paving blok menuju spot selfie di ujung utara.

Pada ujung utara, wisatawan akan menemukan jembatan warna warni yang cukup Instagramable. Ada juga miniatur kincir angin dan balon udara. Selain itu, pengunjung juga bisa menikmati ayunan The Giong Gambeq sebelum jembatan warna warni.

“Ini dikelola oleh Pemerintah Desa Mekarsari. Dulu ini dibangun oleh pemerintah desa dengan menggandeng pihak ketiga Universitas Al-Azhar Mataram dan Asosiasi Pelaku Wisata Indonesia (ASPPI),” ujar Inak Minah

Dibangun dengan konsep wisata alam, Mekarsari Garden pun memiliki beberapa keunikan yang bisa dinikmati pengunjung. Terdapat tempat memanah dan berkuda.

Selain itu, di Desa Mekarsari disiapkan atraksi tradisional setempat berupa Paket Malean Sapi (balap sapi di sawah) yang diselenggarakan setahun sekali dan Peresean (atraksi adu ketangkasan tradisional).

“Atraksi ini digelar di waktu-waktu tertentu yang sudah ditetapkan pihak desa,” ujarnya.

Retribusi masuk ke Mekarsari Garden cukup murah. Biaya menginap di area camping ground dipungut biaya Rp 10.000 per orang. Sedangkan biaya masuk hanya dipungut biaya Rp 1.000 per orang.

“Beda kalau menggunakan fasilitas kolam renang baru dikenakan tarif Rp 5.000 dan area panahan sebesar Rp 10.000,” ujar Minah.

Alimudin (23) wisatawan yang menginap bersama komunitasnya Penulis di Kampus Unram mengaku senang bisa bermalam di Mekarsari Garden. Selain bisa berwisata, lokasinya juga cocok untuk kegiatan komunitas.

“Ya termasuk yang asri. Karena jauh dari kota jadi sangat cocok jika ada kegiatan di sini,” ujarnya.

Untuk diketahui Mekarsari Garden juga dilengkapi beberapa lapak UMKM milik warga Desa Mekarsari. Selain itu fasilitas yang bisa dimanfaatkan seperi musala, kamar mandi, dan area kumpul keluarga seperti delapan gazebo.